Sunday, 1 February 2015

Ubah Hobi Bercocok Tanam Menjadi Lahan Bisnis

Masih ingat dengan kehebohan tanaman Anturium beberapa waktu silam? Harga tanaman dengan daun hijau yang sehat konon sempat mencapai angka hingga jutaan per daun. Tapi belakangan, karena sudah tak lagi tren, harga tanaman tersebut saat ini sama seperti tanaman hias pada umumnya. Inilah salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan bagi Anda yang ingin menambah penghasilan dengan berbisnis tanaman.

Selain ada masanya, kadang tanaman tertentu, khususnya tanaman hias, perlu perlakuan khusus agar tumbuh dengan baik. Tentu, bukan tanaman hias saja. Tanaman sayur, apotek hidup, dan tanaman buah pun butuh perawatan agar bisa jadi peluang usaha yang menguntungkan. Apa saja yang perlu dipersiapkan? Beberapa hal berikut bisa Anda pertimbangkan untuk memulai bisnis tanaman.

Lokasi. Perlu dipikirkan, lokasi seperti apa yang bisa Anda maksimalkan untuk memulai usaha ini. Sebab, apabila lahan terbatas, Anda harus pandai-pandai mengatur tata letak tanaman sedemikian rupa agar cukup menampung banyak pot atau media tanam. Salah satunya bisa menggunakan rak bersusun agar bisa menyimpan pot secara vertikal ke atas.

Pilihan tanaman. Beragamnya jenis tanaman memudahkan kita untuk memilih apa saja yang bisa dikembangkan. Syaratnya, tanaman tersebut cocok dengan lingkungan tempat kita tinggal. Untuk tanaman hias, Anda bisa memulai menanam tanaman bunga yang mudah tumbuh di segala cuaca, semisal bunga mawar. Jika ingin tanaman produktif, Anda bisa menanam sayur yang mudah tumbuh, seperti tomat.

Perawatan. Perlu diingat bahwa tanaman-tanaman tersebut harus mendapat perlakuan yang tepat, mulai dari penyiraman, pemberian pupuk, penyiangan, dan perawatan lainnya. Jika sudah mulai serius menjalankan usaha, tak ada salahnya Anda mulai berkonsultasi juga pada yang lebih ahli, agar mendapatkan hasil yang lebih optimal.

Perencanaan. Bukan semata menanam dan memelihara. Jika Anda sudah berniat membisniskan tanaman koleksi, Anda mulai perlu memikirkan berbagai aspek seperti ke mana akan menjual hasil tanaman, berapa harga di pasaran, hingga musim dan tren apa yang akan berkembang.

Dengan perawatan yang baik dan benar - ditambah kemungkinan munculnya tren atau kebutuhan terhadap jenis tanaman tertentu di masa depan - peluang usaha tanaman ini cukup prospektif. Tapi, kalau pun ternyata belum terlalu menguntungkan, setidaknya Anda memetik hasilnya untuk konsumsi sendiri. Selamat mencoba.