Sunday, 19 October 2014

Usaha Sampingan Dari Aneka Olahan Buah Sukun


Harganya yang tidak mahal menjadikan buah sukun sering dipilih para pelaku usaha untuk diolah menjadi beragam jenis menu makanan.

Memanfaatkan potensi buah sukun sebagai salah satu sumber karbohidrat, ternyata tidak hanya turut mensukseskan program penganekaragaman (diversifikasi) pangan yang dijalankan pemerintah Indonesia, namun juga memberikan peluang bisnis baru bagi para pelakunya. Kandungan pati pada buah sukun yang kadarnya mencapai 75%, glukosa sebanyak 31%, protein sekitar 5%, dan lemak 2%, membuat buah sukun sering dijadikan sebagai sumber karbohidrat di beberapa kepulauan di daerah tropis, terutama di kawasan Pasifik dan Asia Tenggara.

Jika dulunya buah sukun hanya dimasak dengan cara direbus, digoreng, disangrai atau dibakar, sekarang ini buah sukun mulai diinovasikan para pelaku usaha menjadi beragam jenis produk makanan. Sebut saja seperti diiris tipis-tipis dan diolah menjadi keripik sukun, ditumbuk halus dan diolah menjadi tepung sukun untuk olahan aneka kue, serta dikreasikan para pelaku usaha dengan sedemikian rupa sehingga bisa diolah menjadi menu lauk pauk baru yang bercitarasa lezat dan juga kaya manfaat.

Nah, bagi Anda para pemula yang sedang bingung mencari inspirasi usaha. Tidak ada salahnya bila Anda mencoba mencetak keuntungan dari peluang bisnis aneka olahan sukun.

Konsumen

Tekstur buah sukun yang hampir mirip dengan roti, menjadikan aneka macam olahan buah sukun bisa diterima pasar dengan baik. Bahkan beberapa produk olahan sukun seperti misalnya keripik sukun, bolu sukun, donat sukun, risoles sukun, dan produk lainnya banyak diminati konsumen dari berbagai kalangan masyarakat. Mulai dari kalangan anak-anak, remaja, hingga orang dewasa, bisa menikmati aneka olahan sukun yang tak kalah lezat dengan produk camilan lainnya.

Info Bisnis

Pada dasarnya buah sukun sudah dikenal cukup lama oleh masyarakat Indonesia. Buahnya biasa digoreng menjadi keripik atau diolah menjadi tepung sukun yang bisa dimanfaatkan untuk bahan baku pembuatan kue. Harganya yang tidak mahal menjadikan buah sukun sering dipilih para pelaku usaha untuk diolah menjadi beragam jenis menu makanan.

Bagi Anda para pemula yang ingin merintis bisnis olahan sukun, berikut ini kami informasikan beberapa poin penting yang perlu dipersiapkan dari sekarang.
  1. Ada dua alternatif yang bisa Anda pilih untuk memulai usaha untung besar dari aneka olahan sukun. Yang pertama dengan cara kulakan dan yang kedua dengan cara memproduksi sendiri. Namun bila Anda tidak memiliki banyak waktu, Anda bisa mencari informasi mengenai beberapa tempat kulakan makanan ringan yang menawarkan aneka olahan sukun.
  2. Langkah kedua yang perlu Anda jalankan adalah melakukan survey pasar untuk mengetahui kisaran harga produk olahan sukun di pasaran. Setelah Anda mendapatkan informasi lengkap mengenai kisaran harga camilan sukun, selanjutnya Anda bisa menentukan harga produk camilan tersebut.
  3. Ketiga, jalin kerjasama dengan beberapa toko di sekitar Anda yang cukup potensial untuk membantu memasarkan produk Anda. Beberapa tempat potensial yang bisa Anda ajak bekerjasama antara lain toko oleh-oleh, supermarket, kantin sekolah, koperasi mahasiswa (Kopma), kafe, toko kelontong, restoran atau warung makan, dan lain sebagainya.
  4. Buatlah merek dan label produk untuk mempercantik tampilan produk camilan yang Anda pasarkan. Dalam hal ini Anda bisa menentukan brand produk yang menjual dan menggunakan kemasan plastik sablon untuk meningkatkan nilai jual produk Anda.
  5. Siapkan peralatan dan perlengkapan seperti misalnya sealer, tas motor (untuk membawa produk), serta kendaraan operasional untuk memperlancar proses pendistribusian barang ke beberapa toko yang Anda titipi.
Kelebihan Bisnis

Menurut hasil penelitian, dalam setahun pohon sukun dapat menghasilkan buah hingga 200 buah per pohon. Masing-masing buah beratnya antara 400-1200 gram, namun ada pula varietas unggul yang buahnya bisa mencapai 5 kg/ buah. Melihat ketersediaan bahan baku sukun cukup melimpah di beberapa daerah tropis (termasuk Indonesia), tidaklah heran bila peluang bisnis camilan ini bisa dijalankan dengan mudah oleh para pelaku usaha dan mendatangkan keuntungan yang tak kalah besar setiap bulannya.

Selain itu, dengan menggandeng beberapa supplier camilan sukun, Anda tidak perlu repot-repot menghabiskan banyak waktu, biaya, serta tenaga untuk memproduksi camilan tersebut. Anda hanya membutuhkan modal usaha yang minim untuk menjalankan peluang bisnis ini. Yang terpenting, Anda harus memiliki sales power(mental penjual yang kuat) untuk meyakinkan para pemilik toko dan warung makan, agar mereka bersedia Anda titipi produk camilan sukun.

Kekurangan Bisnis

Mengingat persaingan pasar di bisnis camilan sudah sangat ketat, maka tidak ada salahnya bila Anda menciptakan sebuah keunikan untuk meningkatkan nilai jual Anda di mata para konsumen. Contohnya saja dengan memilih kemasan produk yang unik dan menarik, sehingga para konsumen yang melihat produk camilan Anda langsung terpikat untuk membelinya.

Selanjutnya, Anda juga bisa menambahkan varian rasa yang berbeda agar konsumen semakin penasaran dengan citarasa produk camilan sukun yang Anda pasarkan. Misalnya saja seperti menambahkan bumbu seasoning yang beragam untuk meningkatkan nilai jual keripik sukun, menciptakan bolu sukun atau donat sukun dengan aneka macam toping untuk memperkaya citarasa kue yang dipasarkan, atau bisa juga memilih produk panganan berbahan dasar sukun yang belum banyak dipasarkan para pesaing Anda. Dengan begitu, konsumen semakin penasaran dengan dan tidak ragu memilih produk camilan sukun yang Anda pasarkan.

Strategi Pemasaran

Seperti halnya peluang bisnis yang lain, usaha camilan sukun juga pasti mengalami pasang surut penjualan. Untuk mengatasi kondisi tersebut, Anda harus memiliki strategi pemasaran yang matang untuk mempertahankan loyalitas pelanggan. Salah satunya saja seperti menawarkan bagi hasil yang cukup besar bagi para reseller maupun mitra agen yang membantu pemasaran produk Anda. Sebab, dengan komisi yang menjanjikan, tentunya para pemilik toko maupun warung makan juga tidak akan sungkan untuk Anda ajak bekerjasama.

Disamping pemasaran offline, Anda juga bisa memanfaatkan perkembangan teknologi seperti misalnya aktif di sosial media untuk mempromosikan aneka produk olahan sukun di ranah maya. Meskipun bisns Anda masih berskala kecil, namun tak ada salahnya bila Anda mulai mempromosikannya di dunia maya untuk menjangkau pangsa pasar yang lebih luas. Sebab, melalui internet Anda bisa mempromosikan produk di pasar nasional maupun internasional dengan cara yang relatif mudah dan biaya promosi yang terbilang murah.

Kunci Sukses

Untuk mempertahankan loyalitas pelanggan yang Anda miliki, tentunya Anda harus menjaga kualitas rasa dan tampilan produk yang Anda pasarkan. Pilihlah produsen camilan sukun yang menawarkan aneka olahan sukun berkualitas dengan harga jual yang bersaing. Untuk meyakinkan calon konsumen, tidak ada salahnya bila Anda memberikan terter gratis pada beberapa toko atau warung makan yang akan Anda titipi produk camilan tersebut. Jika sesekali Anda memberikan bonus kepada para agen atau reseller, tidak menutuk kemungkinan bila hal tersebut akan meningkatkan loyalitas mereka terhadap produk Anda.


Analisa Ekonomi
Asumsi Memasarkan produk camilan sukun dengan kulakan dari beberapa produsen. Modal Awal Kulakan aneka macam produk olahan sukun                 Rp 2.000.000,00 Mesin sealer                                            Rp   200.000,00 Tas motor (untuk membawa produk)                        Rp   150.000,00 Plastik kemasan                                         Rp   100.000,00+ Total modal                                             Rp 2.450.000,00 Mesin sealer dan tas motor mengalami penyusutan setelah 2 tahun : 1/24 bulan x Rp 350.000,00     = Rp 14.600,00/bulan Biaya operasional per bulan Kulakan produk                                          Rp  7.500.000,00 Kemasan plastik sablon                                  Rp    500.000,00 Listrik dan bensin                                      Rp  1.500.000,00 Upah tenaga sales produk                                Rp  1.000.000,00 Biaya penyusutan alat                                   Rp     14.600,00+ Total biaya operasional                                 Rp 10.514.600,00 Omset per bulan Penjualan produk : Keripik sukun : @ Rp 3.000,00 x 50 pcs x 25 hari        Rp   3.750.000,00 Donat sukun : @ Rp 2.500,00 x 50 pcs x 25 hari          Rp   3.125.000,00 Bolu sukun : @ Rp 15.000,00 x 20 pcs x 25 hari          Rp   7.500.000,00+ Total omzet                                             Rp 14.375.000,00 Laba bersih per bulan Rp 14.375.000,00 - Rp 10.514.600,00            =         Rp 3.860.400,00 ROI (Return of Investment) (Modal awal : laba bersih per bulan)           =          < 1 tahun

Semoga informasi peluang bisnis olahan sukun yang kami angkat pada pekan ini bisa memberikan manfaat bagi para pembaca dan menjadi salah satu inspirasi bisnis bagi para pemula yang sedang bingung mencari peluang usaha. Maju terus UKM Indonesia dan salam sukses!

Bisnis Untuk Mahasiswa Dengan Modal Kecil

Menjadi seorang pengusaha bisa dilakukan oleh siapa saja, termasuk kalangan mahasiswa yang memiliki modal cukup terbatas. Kreativitas yang mereka miliki serta luasnya pengetahuan yang didapatkannya di bangku perkuliahan, menjadi bekal mahasiswa untuk menyiasati minimnya modal usaha yang mereka miliki.

Keinginan untuk terjun di dunia usaha memang cukup sering kita temui dalam diri anak muda, terutama bagi mereka yang berstatus sebagai mahasiswa. Meski untuk bisa menekuni bisnis sampingan di sela-sela jam perkuliahan tidaklah semudah teori yang dikatakan, namun semangat entrepreneur yang tertanam dalam dirinya cukup membantu mereka untuk menghadapi segala kendala usaha dengan mudah.

Nah, bagi Anda yang ingin menekuni bisnis sampingan di sela-sela kesibukan utamanya menuntut ilmu di bangku perkuliahan, tidak ada salahnya bila Anda mengangkat potensi bisnis di daerah asal Anda sebagai salah satu ide bisnis yang cocok untuk mahasiswa dengan modal kecil.

Target pasar yang dibidik

Mengingat hampir semua mahasiswa merupakan perantau yang berasal dari berbagai penjuru daerah, tentunya masing-masing dari mereka memiliki adat, budaya, makanan khas, hingga souvenir-souvenir unik yang berbeda-beda. Memanfaatkan peluang tersebut, Anda bisa mendapatkan tambahan uang saku dengan memasarkan produk-produk unik seperti aneka kerajinan tangan daerah maupun oleh-oleh khas dari kota asal Anda di lingkungan kampus tempat Anda menuntut ilmu.

Untuk menjalankan ide bisnis tersebut, Anda bisa mulai membawa beberapa sampel produk dari kampung halaman Anda. Dari situ, Anda bisa mulai membidik teman-teman di lingkungan kampus ataupun teman di sekitar kost-kostan sebagai pangsa pasar yang cukup menjanjikan. Contohnya saja bila Anda seorang mahasiswa yang berasal dari Pulau Dewata Bali bisa memasarkan kain Bali atau sandal Bali yang belakangan ini digemari masyarakat luas. Atau bila misalnya Anda mahasiswa dari Provinsi Lampung, maka tak ada salahnya bila Anda mulai memasarkan kopi Lampung atau keripik pisang Lampung untuk mendapat tambahan uang jajan setiap bulan.

Mempersiapkan Bisnis Mahasiswa Dengan Modal Kecil

Selama ini masih banyak mahasiswa yang berpendapat bahwa modal usaha menjadi faktor utama untuk bisa memulai sebuah usaha. Padahal, sebenarnya dengan memanfaatkan potensi di sekitar mereka, para mahasiswa sudah bisa memulai bisnis sampingan yang menjanjikan.

Bagi Anda yang masih bingung mempersiapkan peluang bisnis mahasiswa yang bisa diangkat dari potensi daerah sekitar, berikut kami informasikan lima poin penting yang perlu Anda perhatikan dari sekarang.

Pertama, lakukan survey pasar untuk mencari tahu potensi apa saja yang sekiranya bisa Anda angkat di pasar nasional. Dalam hal ini Anda bisa melakukan survey pasar, kira-kira produk apa saja yang banyak dicari para wisatawan yang berkunjung ke daerah Anda. Misalnya saja seperti akseroris atau souvenir, kaos, makanan khas, dan lain sebagainya.

Kedua, prioritaskan untuk memilih produk yang tahan lama. Hal ini perlu Anda perhatikan karena sebagai mahasiswa tentunya waktu luang Anda cukup terbatas, untuk itu sebaiknya pilihlah produk komoditas yang memiliki masa kadaluarsa cukup lama. Misalnya saja memilih makanan kering seperti camilan, kopi, atau lebih memilih cinderamata yang tak memiliki masa kadaluarsa.

Ketiga, memilih produk yang sesuai dengan daya beli kalangan mahasiswa. Mengingat target pasar Anda adalah kalangan sesama mahasiswa, maka sebaiknya pilihlah produk yang harga jualnya masih bersahabat dengan kantong mahasiswa.

Keempat, untuk menghemat modal, Anda bisa membeli beberapa sample produk kemudian diambil fotonya untuk dijadikan katalog promosi. Melalui katalog tersebut, Anda bisa menjaring calon konsumen, baru kemudian melakukan pembelian (kulakan) sesuai dengan orderan yang diminta konsumen.

Kelima, libatkan produk Anda pada acara-acara kampus serta aktif berpromosi di sosial media agar teman-teman Anda mengetahui peluang bisnis yang sedang Anda geluti. Misalnya saja seperti ikut serta menjadi salah satu sponsor acara seminar atau bazaar yang diadakan kampus Anda, atau bisa juga memanfaatkan facebook, twitter, instagram, dan blackberry messenger untuk mempromosikan bisnis sampingan yang Anda jalankan.

Keuntungan Bisnis Mahasiswa Dengan Modal Kecil

Sebenarnya ada banyak ide bisnis yang bisa Anda angkat dari potensi-potensi di sekitar daerah Anda. Sebagai putra-putri daerah, tentunya Anda tahu betul komoditas apa saja yang sekiranya dicintai masyarakat lokal dan banyak dicari konsumen dari daerah lain. Kejelian para mahasiswa dalam melihat peluang bisnis dan luasnya jaringan pertemanan yang mereka miliki baik di lingkungan kampus maupun pertemanan di dunia maya, cukup memudahkan mereka untuk bisa mengembangkan bisnisnya hingga masuk ke lingkup pasar yang lebih besar (menguasai pasar di luar kampus).

Kemampuan dan pengetahuan para mahasiswa dalam mengoperasikan gadget maupun menggunakan jaringan internet, turut memudahkan kalangan mahasiswa untuk mengembangkan bisnisnya di lingkungan kampus maupun di pasar maya. Melihat sekarang ini internet menjadi media promosi yang sangat efektif, tidak sulit bagi kalangan terpelajar untuk bisa mempromosikan bisnis sampingan mahasiswa ini ke pangsa pasar yang lebih luas. Jadi, tidak menutup kemungkinan bila bisnis sampingan mahasiswa ini bakal berhasil menembus pasar yang lebih luas.

Kendala Bisnis Mahasiswa Dengan Modal Kecil

Sampai saat ini masih ada banyak kendala yang sering dihadapi para mahasiswa ketika hendak terjun di dunia usaha. Salah satunya saja seperti kurangnya waktu luang yang bisa dialokasikan untuk merintis peluang bisnis serta munculnya ketakutan-ketakutan akan resiko kegagalan usahanya. Bahkan,tak jarang sebagian mahasiswa mengurungkan niatnya menjadi pengusaha karena mereka hanya memikirkan masalah modal yang pas-pasan sehingga pada akhirnya takut mencoba dan cenderung takut menghadapi resiko kegagalan dalam merintis usahanya.

Disamping itu, kurang luasnya jaringan bisnis yang mereka miliki serta banyaknya ide bisnis yang ingin mereka wujudkan, terkadang hanya akan menghilangkan fokus utama mereka untuk mengoptimalkan peluang usaha yang sedang dijalankannya. Kendala ini bisa diatasi dengan cara membuka mata dan telinga seluas-luasnya agar lebih jeli untuk mengetahui peluang apa saja yang bisa mereka ambil dan prioritas apa saja yang perlu mereka selesaikan terlebih dahulu. Semakin sering Anda membuka mata dan telinga, maka semakin besar pula peluang Anda untuk mendapatkan ide bisnis yang brilian dan menjanjikan.

Strategi Pemasaran Bisnis Mahasiswa

Modal pas-pasan bukan menjadi kendala bagi Anda untuk memasarkan peluang bisnis. Dengan kreativitas yang Anda miliki serta ditunjang dengan kemajuan teknologi yang juga mulai bersahabat dengan kalangan anak muda, sekarang ini bisnis mahasiswaberani bersaing dengan peluang bisnis lainnya yang ada di pasaran. Untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat, tentunya Anda harus lebih pintar untuk menyusun strategi pemasaran. Contohnya saja seperti memanfaatkan peran internet untuk mempromosikan bisnis sampingan yang dijalankan.

Tingginya tingkat penggunaan internet di kalangan mahasiswa, bisa Anda manfaatkan untuk mempromosikan produk-produk yang Anda pasarkan. Untuk menjangkau konsumen di lingkup terdekat Anda, bisa dimulai dengan cara mempromosikannya melalui akun jejaring pertemanan yang Anda gunakan. Sebut saja seperti sekarang ini jejaring social yang eksis di kalangan mahasiswa antara lain facebook, twitter, blackberry messenger, whats up, we chat, line, kakao talk, instagram, pinterest, dan lain sebagainya.

Sedangkan untuk menjangkau pangsa pasar umum, Anda bisa memulainya dengan mempromosikan produk-produk Anda melalui market place seperti misalnya bisnisukm.com, kaskus, tokobagus, berniaga, tokopedia, indonetwork, dinomarket, dan lain sebagainya.

Kunci Sukses

Agar bisa tetap imbang dalam menjalankan peran Anda sebagai mahasiswa maupun pengusaha muda, tentunya Anda harus pintar-pintar membagi waktu dan cukup jeli dalam memilih peluang usaha. Melihat kesibukan Anda sebagai mahasiswa cukup tinggi, maka sebaiknya pilihlah potensi-potensi daerah yang cukup mudah didapatkan.

Bila perlu, gandeng keluarga Anda yang tinggal di kampung halaman Anda untuk mempersiapkan persediaan barang setiap bulannya. Dengan begitu, ketika Anda mendapatkan orderan barang dari konsumen, maka Anda bisa langsung menghubungi keluarga Anda yang ada di kampung halaman untuk mempersiapkan produk-produk yang dipesan.
Analisa Ekonomi

Asumsi
Jualan kaos batik Pekalongan secara online
Harga jual kaos batik @ Rp 50.000,00/ pcs

Modal awal
Kulakan sample produk (@ Rp 30.000,00 x 20 pcs)              Rp   600.000,00
Laptop, smartphone, dan modem                                Rp 4.000.000,00+
Total modal                                                  Rp 4.600.000,00

Laptop, smartphone dan modem mengalami penyusutan setelah 4 tahun :
1/48 x Rp 4.000.000,00          =          Rp 83.300,00

Biaya operasional per bulan
Kulakan barang orderan (@ Rp 30.000,00 x 150 pcs)            Rp 4.500.000,00
Biaya ongkos kirim dari Pekalongan                           Rp   150.000,00
Biaya pulsa layanan internet dan modem                       Rp   300.000,00
Biaya listrik dan transportasi                               Rp   600.000,00
Biaya penyusutan                                             Rp    83.300,00+
Total biaya operasional per bulan                            Rp 5.633.300,00

Omzet per bulan
Penjualan per bulan :
@ Rp 50.000,00 x 5 pcs x 30 hari                             Rp 7.500.000,00

Laba bersih per bulan
Rp 7.500.000,00 – Rp 5.633.300,00                 =          Rp 1.866.700,00

ROI (Return of Investment)
(Modal awal : laba bersih per bulan)              =          ± 2,5 bulan
Selain membantu pemerintah setempat untuk mengangkat potensi-potensi daerah di kampung halaman Anda, tentunya Anda juga bisa mendapatkan tambahan uang jajan setiap bulannya. Semoga informasi peluang bisnis untuk mahasiswa ini bisa menjadi salah satu inspirasi uaha bagi Anda. Salam sukses!

Tuesday, 14 October 2014

14 Kualitas yang Harus Anda Miliki untuk Sukses

Orang pintar bisa berpura-pura bodoh, sedangkan orang bodoh mustahil berpura-pura pintar. Demikian juga, orang sukses bisa berpura-pura jadi orang biasa-biasa saja, sedangkan orang biasa-biasa saja mustahil berpura-pura sukses. Tahukah Anda mengapa demikian? 
Karena kualitas tidak bisa diakali!
Nah, jika kualitas syarat terbentuknya air mendidih adalah suhu, maka kira-kira apa kualitas syarat untuk mencapai kesuksesan? Mari kita cari tahu kualitas apa saja yang wajib dimiliki untuk menghasilkan kesuksesan.

1. DISIPLIN
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, disiplin adalah ketaatan kepada peraturan atau tata tertib. Disiplin berarti mampu mengelola diri sedemikian rupa sehingga taat kepada peraturan yang berlaku.
Dalam kaitannya dengan upaya menuju sukses, peraturan meliputi peraturan waktu, peraturan keuangan, keamanan, peraturan organisasi, dan masih banyak lagi.
Jadi, jika ingin meraih sukses, kita harus taat terhadap peraturan waktu, keuangan, keamanan, dan organisasi.

2. MANDIRI
Mandiri berarti tidak bergantung pada orang lain. Orang yang biasa-biasa saja senantiasa menggantungkan usahanya kepada orang yang dianggapnya lebih mampu. Ia tidak memiliki kepercayaan diri untuk bertanggung jawab terhadap apa yang diusahakannya sendiri. Ia juga tidak memiliki kepercayaan diri merumuskan langkah-langkah yang harus ditempuhnya untuk meraih sukses. Sebaliknya, ia membutuhkan arahan orang lain dalam merumuskan langkah-langkah yang harus ditempuhnya.
Dalam dunia usaha, tentu saja orang yang tidak mandiri akan kalah cekat dengan mereka yang mandiri. Saat orang yang mandiri sudah menjalani langkah, orang yang tidak mandiri baru meminta pengarahan orang lain untuk merumuskan langkah yang harus ditempuhnya.

3. BERTANGGUNGJAWAB
Kualitas ketiga yang harus dimiliki untuk sukses yaitu bertanggung jawab. Tanggung jawab erat kaitannya dengan mandiri. Hanya orang mandiri yang berani dan dapat bertanggung jawab.
Dalam dunia bisnis, tanggung jawab sangat penting. Tanpa tanggung jawab, usaha Anda stagnan. Sebagai contoh, Anda adalah seorang pemilik toko elektronik. Jika Anda bertanggung jawab, Anda tidak sekadar mendirikan toko itu dan mengisinya dengan barang-barang yang Anda jual. Lebih jauh, Anda akan mencari cara untuk membuat toko itu diserbu pembeli. Sebaliknya, jika Anda tidak bertanggung jawab, Anda akan membiarkan toko tersebut apa adanya. Anda tidak peduli apakah toko tersebut laku atau tidak.

4. KREATIF
Kreatif berarti mampu untuk mencipta. Dalam dunia bisnis, kreatifitas sangat penting. Dengan kreatifitas, seseorang menciptakan terobosan untuk mengatasi masalah yang berkaitan dengan bisnisnya.
Sebagai contoh, Anda seorang pemilik toko. Promosi sudah Anda lakukan demi meningkatkan hasil penjualan. Tetapi, Anda tidak berhenti di situ. Anda memiliki terobosan untuk mendukung promosi itu sedemikian rupa sehingga pelanggan tertarik. Karena Anda kreatif, Anda memberikan diskon bagi pembelian minimal 5 unit barang elektronik, misalnya.
Jadilah pemikir. Bacalah setiap kemungkinan dan peristiwa dan jadikan ia pelajaran. Niscaya Anda akan menjadi orang yang kretatif.

5. PENASARAN
Penasaran bisa menjadi sumber kesuksesan. Dengan penasaran, kita terdorong untuk mempelajari hal-hal baru. Karena penasaran, kita terpacu untuk menggali informasi sebanyak-banyaknya. Akhirnya, pengetahuan kita luas, demikian juga wawasan kita.
Pengetahuan dan wawasan tersebut dapat menjadi sumber ide bagi bisnis kita.
Misalnya, Anda memiliki usaha penjualan produk elektronik. Jika Anda pemilik toko yang gampang penasaran, Anda akan mempelajari dan menggali informasi mengenai produk-produk elektronik terbaru. Anda juga penasaran mengamati dinamika pasar.
Dengan demikian, saat pasar lesu, Anda dapat menerapkan serangkaian strategi agar tidak merugi. Sebaliknya, saat pasar bergeliat, Anda pun dapat menerapkan strategi-strategi untuk menghadapinya.
Beda halnya jika Anda tidak memiliki rasa penasaran. Anda tidak peduli dengan apa yang terjadi di pasar. Akibatnya, Anda tidak tahu apa yang harus Anda lakukan saat pasar sedang bergejolak.

6. SUPEL DAN PERCAYA DIRI
Mungkinkah orang sukses tanpa memiliki jaringan? Dunia usaha adalah dunia interaksi antara pelaku usaha dan konsumen. Nah, interaksi inilah yang membentuk jaringan. Dalam jaringan ini, seseorang dapat menawarkan produknya. Ia juga dapat menjalin kerja sama dengan pihak lain.
Sulit dibayangkan orang membuka usaha tanpa memiliki jaringan. Bahkan orang yang hanya mempromosikan komoditas nya lewat media sosial pun harus membangun jaringan dengan orang-orang yang berkunjung ke akun sosial media nya. Ia harus aktif berkomunikasi dengan orang-orang yang menjadi calon konsumen nya itu. Ia harus mengelola konsumen sedemikian rupa menjadi konsumen yang setia membeli produknya.
Nah, lalu bagaimana cara membentuk jaringan? Anda harus percaya diri dan supel. Jika Anda sudah minder berbicara dengan orang lain, malu meyakinkan orang lain untuk membeli produk Anda atau untuk menjalin kerja sama dengan Anda, maka bisa dipastikan Anda tidak akan memiliki jaringan yang kuat.
Konsumen Anda akan beralih kepada pelaku usaha yang gesit dan supel mendekati mereka. Demikian juga dengan rekan Anda. Mereka akan menjalin kerja sama dengan pihak yang percaya diri terhadap kemampuannya dan percaya terhadap kualitas barang yang ditawarkan.

7. KOMITMEN
Banyak orang ingin sukses tetapi tidak memiliki komitmen yang kuat. Mereka ingin menjadi kaya, tetapi setiap hari kerjanya hanya main-main. Tidak ada kemauan untuk menepis rasa malas dan menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Tidak ada kemauan untuk bergerak. Akhirnya, keinginan itu hanya menjadi keinginan belaka.
Untuk mewujudkan impian Anda, mewujudkan kesuksesan Anda, Anda perlu berkomitmen. Komitmen berarti tekad dan kemauan. Dalam kaitannya dengan sukses karir, komitmen berarti kemauan dan tekad untuk membangun karir dan usaha. Saat Anda sudah berkomitmen, Anda akan menjadi orang yang disiplin, tekun, dan rajin melakukan berbagai langkah untuk membangun dan mengembangkan usaha Anda.

8. MAWAS DIRI
Untuk meraih sukses, kita juga perlu bermawas diri. Mawas diri artinya menyadari kelemahan dan kekurangan. Kelemahan atau kekurangan merupakan salah satu faktor yang menghalangi perjalanan kita menuju sukses.
Nah, dengan menyadari kelemahan kita, kita bisa merumuskan cara untuk mengatasinya. Saat kita bisa mengatasi kelemahan, itu artinya satu rintangan sudah dilenyapkan. Jalan menuju sukses pun semakin terbuka lebar.

9. FOKUS
Seringkali kita memiliki rencana yang segudang banyaknya. Rencana-rencana itu adalah rencana-rencana bagus dan memiliki prospek ke depan. Namun demikian, sayang sekali kita tidak bisa mewujudkan semuanya. Mengapa demikian? Karena kita tidak fokus.
Sebanyak apapun rencana kita tidaklah berguna jika kita tidak fokus. Saat kita tidak fokus, proyek A belum berhasil, kita sudah beralih ke proyek B. Saat proyek B gagal, kita beralih ke proyek C. Saat proyek C memakan waktu yang lama, kita beralih ke proyek D. Saat kita tertarik melihat prospek pada proyek E, kita meninggalkan proyek D dan beralih ke proyek E. Akhirnya, semua proyek gagal terwujud.
Nah, agar tidak membingungkan, fokuslah pada satu usaha. Selesaikan terlebih dulu usaha itu hingga tuntas. Setelah satu proyek selesai, Anda bisa melanjutkannya ke proyek lain.

10. PANTANG MENYERAH
Dalam setiap langkah yang kita jalani senantiasa terdapat rintangan yang menghalangi. Mustahil jika jalan kita selamanya mulus. Sebaliknya, senantiasa ada lubang, jalan terjal, krikil dan bebatuan yang menghambat perjalanan kita.
Orang yang mudah menyerah akan berhenti ketika ia menemui jalan terjal atau krikil yang menghadang. Oleh karena itu, mereka tidak pernah sampai pada tujuan. Beda halnya dengan orang yang pantang menyerah. Ia menghadapi jalanan terjal dan bebatuan sebagai tantangan yang harus ditaklukkan.
Orang yang pantang menyerah juga tekun dalam menjalani proses menuju sukses. Ia tidak menyerah dengan rasa bosan dan lelah yang datang karena lamanya proses itu.

11. BERANI
Untuk meraih sukses, kita juga butuh keberanian. Kita harus berani mengambil risiko. Tanpa keberanian mengambil risiko, dijamin usaha kita akan stagnan. Sebagai contoh, kita tidak berani mengorbankan uang kita untuk menambah modal. Akibatnya, usaha kita kalah saing dengan usaha milik rival.
Selain keberanian mengambil risiko, kita juga harus berani bersaing secara sportif dengan pesaing. Dengan bersaing sportif, pasar dan rekan bisnis dapat menilai kemampuan dan kehebatan kita. Secara tidak langsung, itu bisa menaikkan nilai tawar kita dan memberikan nama baik pada usaha yang kita miliki.

12. INTEGRITAS
Saat kita berniat membangun usaha, kita harus memiliki integritas yang tinggi. Integritas adalah kejujuran. Ia juga dapat dimaknai sebagai sifat berprinsip. Integritas juga dapat merujuk pada semua sifat yang terpuji.
Membangun bisnis tentu butuh integritas. Dengan integirtas, kita berkomitmen terhadap apa yang kita lakukan. Dengan integritas kita menepati semua janji kepada pelanggan. Selain itu, rekan juga mempercayai tindakan dan ucapan kita.

13. BERPIKIR POSITIF
Untuk meraih sukses, kita harus berpikir positif. Saat berpikir positif, kita melihat segala sesuatu dengan positif. Saat kita melihat segala sesuatu dengan positif, maka kita dapat melihat hikmah di balik segala sesuatu, di balik setiap peristiwa. Saat kita bisa melihat hikmah di balik segala sesuatu, kita dapat mengambil manfaat darinya.
Dalam kaitannya dengan sukses berusaha, ada contoh yang menarik mengenai orang-orang yang meraih sukses karena selalu berpikir positif.
Saat gunung Merapi meletus beberapa tahun silam, semua orang berduka. Terlebih para penduduk di sekitaran gunung itu. Letusan, muntahan pasir, dan lahar dingin memporakporandakan pemukiman. Tampak tidak ada yang tersisa yang dapat dijadikan sebagai sumber penghidupan.
Namun demikian, tidak bagi mereka yang mampu berpikir positif. Mereka sanggup bangkit lagi sekalipun semuanya telah hancur. Lahar dingin yang bagi kebanyakan orang tidak memiliki manfaat apa-apa, bagi mereka yang berpikir positif dapat dijadikan sebagai sumber pencaharian. Mereka memanfaatkan lahar dingin untuk bercocok tanam dan menghasilkan kerajinan tangan untuk dijual. Mereka juga menyulap pasir yang memporakporandakan pemukiman mereka menjadi uang. Hasilnya, kehidupan pun berjalan lagi. Roda ekonomi kembali berputar. Bencana tidak dapat menghentikan mereka untuk terus hidup dan berkarya.
Cerita di atas tidak dimaksudkan untuk meremehkan penderitaan saudara-saudara kita yang terkena dampak bencana gunung Merapi. Cerita di atas hanya dimaksudkan untuk menggambarkan orang-orang yang selalu berpikir positif.

14. CEKATAN
“Talk less, do more!” Begitu kata orang mengomentari mereka yang suka omdo alias omong doang, besar di omongan.
Orang yang omdo tidak akan meraih sukses. Bagaimana ia akan sukses jika ia hanya banyak bicara, tetapi nol tindakan? Sehebat apa pun idenya, jika ia tidak segera merealisasikannya, percuma saja. Yang ada, ide itu direbut oleh orang yang cekatan, yang talk less, do more.
Oleh karena itu, untuk meraih sukses, kita harus menjadi orang yang cekatan.
Nilai lebih orang cekatan adalah dipercaya oleh kolega atau pun konsumen. Saat ia mengajak orang lain bekerja sama dengannya, ia tidak hanya bilang ya tanpa ada realisasinya. Sebalinya, saat ia mengucap ya, ia serius dengan ucapannya itu. Ia langsung bergerak untuk merealisasikan rencana-rencananya.


14 kualitas di atas merupakan syarat yang harus ada untuk meraih sukses. Namun demikian, saat Anda memiliki kualitas-kualitas tersebut, tidak lantas Anda menjadi orang yang sukses. Syarat terbentuknya kualitas baru atau kualitas yang lebih tinggi adalah akumulasi kualitas syarat. Jadi, selain memiliki kualitas-kualitas di atas, Anda juga harus mengakumulasinya. Artinya, jadikan kualitas-kualitas itu sebagai kebiasaan Anda.
Sukses tidak akan diraih manakala dalam menerapkan kualitas-kualitas di atas, Anda tidak konsisten, alias hangat-hangat tahi ayam. Hari ini Anda disiplin, tetapi besoknya tidak. Hari ini Anda jujur, tetapi besoknya Anda banyak berbohong. Jika seperti itu, mustahil Anda akan meraih sukses.
Semoga bermanfaat

Monday, 13 October 2014

Ide Bisnis Sampingan Buat Para Pelajar/Mahasiswa

Apa kabar para pelajar dan mahasiswa yang masih sibuk dan fokus dalam dunia pendidikan di sekolah-sekolah dan kampus-kampus.

Yuk Kita belajar bersama untuk mencari bisnis sampingan yang cocok buat para pelajar/mahasiswa. Ternyata peluang usaha untuk pelajar/mahasiswa itu sangat banyak dan insyaAllah bisa dijalani tanpa mengganggu aktivitas belajar disekolah/kampus.

Melalui artikel kali ini kami coba mengangkat peluang ide bisnis sampingan untuk para pelajar/mahasiswa yang bisa dikerjakan sembari sekolah/kuliah.

Inilah contoh  ide bisnis sampingan buat para pelajar/mahasiswa :
  1. Jasa Pengiriman. Adakah bisnis di daerah Anda yang bisa meningkatkan nilai jual dengan layanan pengiriman langsung ke pelanggan? Jika ada, jadilah jasa pengiriman itu.
  2. Bimbingan Belajar. Jika Anda mahasiswa yang mendapat beasiswa karena prestasi, hal tersebut bisa menjadi peluang bisnis mahasiswa. Mulailah menjadi guru privat dan beri bimbingan untuk murid SD hingga SMA.
  3. Layanan dan pengiriman makanan tengah malam. Jika Anda kuliah di daerah yang jarang rumah makan buka hingga tengah malam, dan sekalipun ada, mereka tidak mau mengantarkan ke pelanggan. Maka, rebut peluang itu.
  4. Jasa desain grafis untuk presentasi dan laporan. Bagi Anda yang merasa senang dan menikmati seni desain dan presentasi yang bagus, dan merasa punya keahlian disitu, tawarkan lah jasa desain grafis ini kepada mahasiswa lain atau bahkan mungkin dosen.
  5. Jasa penulisan resume. Apakah Anda bagus dalam menemukan sudut terbaik untuk menyajikan informasi yang menarik? Jasa penulisan resume dapat menjadi peluang besar dan akan memberikan pengalaman saat Anda benar-benar masuk dunia kerja.
  6. Jasa tour. Bagi mahasiswa yang suka dengan wisata alam ataupun melakukan perjalanan jauh, serta memiliki bakat dalam merencanakan perjalanan, kumpulkan mahasiswa lain dan buatlah paket wisata ke luar negeri ataupun wisata lokal untuk liburan. Bisnis mahasiswa ini bisa menguntungkan Anda, selain dapat keuntungan berupa uang, juga dapat ikut merasakan liburan sambil wisata.
  7. Kelompok pertunjukan seni. Jika Anda pelajar atau mahasiswa yang memiliki minat dan kemampuan dalam pertunjukan seni seperti music, tari, atau drama, mulailah bentuk kelompok, dan ikuti acara-acara yang dapat mengembangkan minat Anda tersebut.
  8. Jasa perawatan hewan peliharaan. Mempunyai hobi dan suka dengan berbagai hewan peliharaan dapat menjadi peluang bisnis pelajar ataupun bisnis mahasiswa. Saat ini banyak orang memiliki hewan peliharaan tapi terkadang tidak punya waktu untuk merawat. Ambil peluang itu.
  9. Jasa fotografi dan video. Jika Anda punya pandangan bagus dalam menyusun adegan ataupun gambar, pertimbangkan untuk memulai bisnis ini. Tawarkan pada mahasiswa lain yang ingin mempromosikan bisnisnya dengan foto atau video.
  10. Bisnis butik. Apakah Anda sering mendapat pujian atau perhatian dengan penampilan? Mungkin bisnis ini dapat menjadi bisnis mahasiswa yang cocok untuk Anda. Buatlah mode yang menarik dan jual melalui ponsel Anda.
  11. Layanan jual barang bekas. Tawarkan jasa menjual barang pada teman-teman Anda yang mempunyai barang bernilai tapi sudah tidak digunakan lagi dan tidak punya cukup waktu untuk menjualnya. Buat kesepakatan bagi hasil dan ambil keuntungan dari itu.
  12. Bisnis T-shirt. T-shirt yang keren adalah yang terlihat muda, sederhana, dan ini menjadi penampilan umum bagi sebagian besar mahasiswa. Buatlah desain yang unik dengan kata-kata atau gambar lucu. Tawarkan juga desain kemeja untuk organisasi di kampus. Maka ini akan jadi bisnis besar.
  13. Jasa training personal. Punya tubuh atletis dan sporty? Mulailah memberi konsultasi pada teman-teman Anda dan ajak mereka berlatih bersama Anda. Motivasi mereka agar bisa menjadi seperti Anda dan ambil keuntungan dari sana.

Sebagai tambahan dari 13 ide bisnis pelajar dan bisnis mahasiswa di atas, ada beberapa tips singkat untuk sukses dalam berbisnis:
  1. Inovasi itu baik, tapi jangan berlebihan. Jangan berpikir untuk menyaingi Facebook, mulailah dengan yang sederhana tapi menghasilkan keuntungan.
  2. Pilihlah ide bisnis yang mempunyai segmen dan target pasar yang jelas dan sangat membutuhkan atau menginginkan apa yang Anda jual.
  3. Setelah modal dua juta rupiah atau berapapun modal awal Anda, jangan keluarkan uang lagi untuk bisnis mahasiswa ini. Ini untuk mengukur kesuksesan. Sebuah bisnis harus bisa menghidup diri sendiri dan bisa membayar Anda. Jadi setelah mulai, bisnis harus bisa menghasilkan investasi untuk menghidupi diri mereka sendiri. Jika memang bisnis tidak berjalan cukup baik, segera lakukan penyesuaian, baik dari sisi harga, ataupun kualitas produk atau layanan. Perhatikan keinginan pelanggan. Itu akan membawa ke arah yang lebih baik.
  4. Memulai bisnis adalah pengalaman yang hebat, tapi ingat bukan itu alasan utama. Anda memulai bisnis untuk masa depan yang lebih baik. Jadilah disiplin dan bisa mengatur waktu agar tetap bisa pergi ke kelas, membuat prestasi bagus, dan bisnis tetap berjalan.
  5. Manfaatkan segala sumber daya dan peluang yang dapat meningkatkan bisnis. Ambil sumber daya di kampus maupun bantuan pemerintah, ajukan beasiswa, dan ikuti kesempatan belajar di luar negeri untuk dapat pengalaman baru dan ide baru serta memperluas jaringan.
Itu hanyalah sebagian kecil contoh yang bisa kalian coba dan masih banyak lagi ide bisnis lainnya selamat memulai belajar bisnis dari sekarang.